Selasa, 04 Juni 2013

Tempat Yang Diberi Keutamaan


Tempat Yang Diberi Keutamaan

1.    Masjidil Haram Dan Nabawi

Waktunya : 24 jam selama-lamanya

Sholat di masjidku ini (masjid nabawi) lebih baik 1000 kali daripada sholat dimasjid lainnya kecuali masjidil haram.Dan sholat di masjidil haram lebih utama 100 kali sholat dimasjidku ini.[1]

2.    Multazam

Sebuah tempat yang terletak antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah.

Waktunya : 24 jam selama-lamanya

dari Amru bin Syu’aib dari ayahnya, Ia berkata : aku melakukan thawaf bersama Abdullah, ketika kami sampai di bagian akhir Ka’bah, aku bertanya : ‘kita berlindung kepada Allah dari api neraka’. Kemudian dia berlalu hingga mengusap Hajar Aswad. Dia berdiri antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah lalu meletakkan dada, wajah, kedua dhira’ (lengan tangan) dan kedua telapak tangannya seperti ini. Dan dia membentangkan tangan dan lengannya selebar-lebarnya, kemudian berkata : ‘beginilah aku melihat Rosulullah melakukannya’.[2]  

3.    Arafah

Waktunya: hanya tanggal 09 Dzulhijjah tiap tahun sejak matahari tergelincir sampai sebelum terbit fajar (dzuhur-subuh).

tidak ada suatu hari dimana Allah paling banyak membebaskan hambaNya dari api neraka selain hari Arafah. Pada hari itu Allah mendekati hambaNya dan membanggakan mereka dihadapan para Malaikat, seraya berfirman : (lihatlah para malaikatKu) apa yang dikehendaki para hambaKu ini?[3]

Rosulullah bersabda : (haji adalah wukuf di Arafah. Barang siapa yang mendapatkan Arafah dengan (sebagian) malam sebelum terbitnya fajar, maka berarti dia menjadi haji”. [4]

4.    Raudhah

Lokasinya antara rumah Rosulullah (sekarang kuburannya  Rosulullah) dan mimbar Rosulullah.

Waktunya : 24 jam selama-lamanya

antara rumahku dan mimbarku adalah raudhah (taman) diantara taman-taman surga”. [5]

dari Abi Hurairah dan Nabi beliau bersabda : ‘ antara rumahku dan mimbarku ada sebuah raudhah (taman) dar taman-taman surga, sedangkan mimbarku berada di atas telagaku.” [6]

5.    Masjid quba’

 Waktunya : 24 jam selama-lamanya

“siapa saja yang bersuci (membersihkan diri dari najis dan hadas) di rumahnya, kemudian datang ke Masjid Quba’ dan shalat di dalamnya, maka ia mendapatkan pahala seperti Umrah”.[7]



[1].  HR ahmad dan ibnu hibban
[2].  HR. Abu Daud juz 2 hlm. 46 no. 1899
[3]. HR. Muslim.
[4]. HR. Abu Daud, Ahmad, Tirmidzi, Nasa’I dan Ibnu Majah.
[5]. diriwayatkan 5 orang ahli hadits.
[6]. HR. Bukhori
[7]. HR. Ahmad, Nasa’i, Ibnu Majah, dan Al-Hakim.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar